Kamis, 01 Agustus 2013

Detak Waktu

Kemilauan dunia memang mengiurkan...

Dan aku tidak menyangkal bahwa akupun ikut terpana olehnya

Setelah dari semua kejayaan itu, aku memang bahagia

Hanya sesaat dan kemudian aku mulai "mencari" lagi

Ada yang heran saat teman-temanku bertamu kerumah

Terlihat banyak sekali jam

Ada jam dinding
Jam hias
Dan jam tangan...
*mungkin nanti aku akan membeli jam pasir...

Tak perlu heran...

Dengan segala keanehanku, detak jam dinding mampu membuatku menjadi "diriku"

Itu adalah simfoni yang menemani tiap kata yang kurangkai

Tenang....dan seakan aku tenggelam bersamaan putaran detaknya

Itu kunamakan bahagiaku
Bersama pendengar setiaku atas semua pikir dan tanyaku
Yang selalu mesra ku sebut namanya agar bergetar jiwa dan ragaku

Kasihku, my Robbi, Allah...*

Karena "waktu"....

Ia adalah misteri bagiku

Waktu aku sementara bersamaNya
Waktu aku sementara di rahim seorang wanita
Waktu aku sementara di dunia
Waktu aku sementara di timbunan tanah
Dan waktu aku abadi kembali padaNya dengan membawa semua konsekuensi perbuatan yang aku aku lewati bersama waktu yang berlebel "SEMENTARA"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar