Malam setelah jasad Karna menjadi abu...
Hmm, kau ulang lagi muslihat itu
Dan betapa orang-orang telanjur mendewakanmu
Menyembahmu dari pagi hingga pagi lagi
Menjadikanmu berhala
Karena merasa seolah-olah kau benar-benar mampu memberikan apa saja yang mereka minta
O, betapa malangnya orang-orang itu, karena tak tahu siapa sisi lain dirimu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar