Kita tidak terlahir dari rahim
yang sama
Tapi aku menyayangimu lebih dari
diriku
Ketika kau lelah dengan beban
harimu
Bersandarlah dibahuku sahabat
Hapuslah air mata itu
Aku tidak menyukai butiran itu
memenuhi bening matamu
Kau lebih cantik ketika matamu
berbinar jenaka
Semburat kebahagiaan tercermin
lewat kornea
Namun, Jika kau tak mampu
menahannya berjatuhan
Tenggelamkan saja wajahmu
dipelukku
Kan kuusap perihmu dengan
sentuhan ketenangan
Kupinjamkan telinga ini untuk
keluh kesahmu
Kupinjamkan mulut ini untuk
nasehat dan doa penenangmu
Kupinjamkan tangan dan kaki ini
untuk membantumu semampuku
Sahabat…Aku memyayangimu dengan
caraku
Mungkin tdak banyak, hanya sebuah
ketulusan dariku
Ketika kau terluka oleh pekara
dunia
Genggamlah tanganku, bersama kita
arungi samudra munasabah
Berlayar menuju pulau mahabbah
Aku adalah tongkat bagimu
Dan kau adalah tongkat bagiku
Disaat tak mampu mengarungi
kehidupan, kita saling menguatkan
Dan disaat kita berjauhan kita
saling mendoakan
puisi yang indah dan bagusss................. keep your post ukhty..... jangan lupa kunjungi blog q juga ya, http://ponda-samarkand.blogspot.com
BalasHapussalam STAIN, hehehehe